Para peneliti ini menemukan bahwa senyawa-senyawa ini dapat secara potensial memblok enzim jahat terkait pembekuan darah. Enzim yang juga dikenal dengan protein disulfida isomerase ini dihasilkan dengan cepat ketika terjadi pembekuan darah di pembuluh arteri dan vena.
”Rutin terbukti menjadi senyawa anti-trombotik yang paling potensial. Gumpalan di arteri kaya akan trombosit, sedangkan di vena kaya akan fibrin. Penemuan ini menunjukkan, satu senyawa (rutin) dapat mengatasi kedua jenis gumpalan. Sungguh sebuah obat yang murah dan dapat mengobati pembekuan darah sehingga diharapkan dapat menyelamatkan ribuan nyawa,” kata Professor Robert Flaumenhaft, dari Harvard Medical School.
Pembekuan darah atau trombosis yang terjadi di arteri dan vena dapat membatasi bahkan menghambat atau menghentikan aliran darah. Jika pembekuan ini terjadi pada aliran darah yang mengaralir ke jantung, maka dapat menyebabkan serangan jantung. Sedangkan pembekuan terjadi pada arteri yang menuju otak, dapat menyebabkan stroke.
Sumber http://www.sehatnews.com
0 komentar:
Posting Komentar