Okezone, Minggu, 17 April 2011 - 07:04 wib
(Foto: gettyimages)
Kelainan fisik dapat berupa kelainan organ bawaan atau infeksi bawaan sejak lahir dan infeksi didapat pada usia anak.
Secara umum penyebab kesulitan makan pada anak dibedakan menjadi tiga faktor:
1. Hilang nafsu makan. Ini bisa terjadi karena faktor penyajian makanan atau menu tidak bervariasi.
2. Gangguan proses makan di mulut. Bisa saja terjadi akibat masalah di mulut, sariawan, radang tenggorokkan, gigi berlubang atau dikarenakan penyakit lainnya. Guna mencari tahu lebih lanjut, sebaiknya bawa anak memeriksakan diri ke dokter.
3. Pengaruh psikologis. Bisa terjadi lantara si kecil mempunyai trauma pada kegiatan makannya sehingga dia merasa tidak nyaman. Anak merasa terpaksa saat waktu makan tiba, misalnya.
Jangan asal beri vitamin
Salah satu keterlambatan penanganan masalah anak susah makan biasanya adalah pemberian vitamin tanpa mencari penyebabnya. Sehingga kesulitan makan anak terjadi berkepanjangan. Bahkan sudah berpindah-pindah dokter dan berganti-ganti vitamin, kesulitan makannya justru tidak membaik.
So, jika Moms ingin memberikan vitamin sebagai penambah nafsu makan, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter. Selain itu, jangan sembarang pilih vitamin ya Moms. Pilihlah yang mengandung kurkuminoid (temulawak) yang berguna untuk menambah nafsu makan.
Pun prebiotik - berguna untuk meningkatkan fungsi pencernaan, penyerapan nutrisi dan juga daya tahan tubuh, DHA - merangsang perkembangan sel otak anak hal ini bisa merangsang penyusunan dinding sel saraf hingga timbul penampang yang baik di otak serta EPA – berfungsi untuk kecerdasan otak. (Sumber: Tabloid Mom & Kiddie)
0 komentar:
Posting Komentar